Produsen action cam ternama GoPro dikabarkan akan menghentikan
penjualan dari jajaran tiga kamera aksi milik mereka mereka. Ketiga
kamera yang pernah menjadi lineup itu akan diberhentikan penjualannya mulai bulan April 2016.
Seperti yang dilaporkan Tech Radar, Kamis (4/2/2016), ketiga
lineup kamera aksi dari GoPro yang akan dihentikan penjualannya pada
April mendatang termasuk GoPro Hero+LCD, Hero+ dan Hero standard, yang
merupakan kamera aksi termurah dari GoPro.
Dengan dihentikannya penjualan kamera termurah dari daftar GoPro, ini
berarti kamera Hero4 Black, Hero4 Silver, dan Hero4 Session akan
menjadi kamera aksi termurah dari produsen kamera asal Amerika Serikat
itu. Nantinya kamera termurah akan dibanderol dengan harga USD199.99
atau sekira Rp2,7 juta.
Di sisi lain, CEO GoPro, Nick Woodman juga telah memastikan bahwa action cam Hero
5 akan meluncur tahun ini bersama dengan drone Karma yang memiliki
kemampuan merekam video hingga resolusi 4K. Ya, GoPro memang tengah
berinovasi dengan produk drone yang sedang naik daun akhir-akhir ini.
Seperti berita yang sempat beredar beberapa waktu yang lalu,
pendapatan perusahaan anjlok sebesar 31% setiap tahun, dan ini
memperingatkan para investor bahwa tahun 2016 akan menjadi tahun yang
sulit. Seperti yang kita ketahui, kini banyak produk action cam bermunculan dengan harga yang terjangkau.
Dengan melambungkan promosi untuk produk dan hadirnya produk baru
seperti drone Karma diprediksi mampu membantu meningkatkan pendapatan
perusahaan di tahun 2016 ini
- Blogger Comment
- Facebook Comment
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
0 comments:
Post a Comment